SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PERBANKAN UNTUK PEMBUATAN BUKU TABUNGAN

BAB I

PENDAHULUAN

1.1    Latar Belakang

Pada umumnya Bank dikenal sebagai lembaga keuangan yang kegiatan utamanya menerima Simpanan, Giro, Tabungan dan Deposito. Kemudian Bank dikenal juga sebagai tempat untuk meminjam uang (kredit) bagi masyarakat yang membutuhkannya. Disamping itu bank juga dikenal untuk menukar uang, atau menerima segala bentuk pembayaran seperti pembayaran listrik, telepon, air, pajak, uang kuliah dan sebagainya.Bank adalah lembaga keuangan yang usaha pokoknya adalah menghimpun dana dari masyarakat dan menyalurkan kembali dana tersebut ke masyarakat serta memberikan jasanya dalam lalulintas pembayaran dan peredaran uang. Dari pengertian tersebut dapat disimpulkan bahwa ada tiga fungsi utama Bank yaitu:Bank sebagai lembaga yang mungumpulkan dana dari masyarakat dalambentuk simpanan.Bank sebagai lembaga yang menyalurkan dana ke masyarakat dalam bentukkredit dan bentuk lainnyaBank sebagai lembaga yang memperlancar transaksi perdagangan dan dan peradara uang.Penyusun mengambil tema makalah uang, bank dan percetakan uang karena ini menarik untuk dipelajari khususnya di bidang ekonomi yang tidak akan lepas dari istilah tersebut.

Berdasarkan latar belakang di atas maka penulis ingin mengangkat sebuah  judul

“SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PERBANKAN UNTUK
PEMBUATAN BUKU TABUNGAN”

1.2     Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas maka dapat dirumuskan malasahnya yaitu :

1.          Membuat Sistem Informasi Manajemen Perbankanpada pembuatan buku tabungan ?

1.3     Batasan Masalah

Adapun batasan masalah sistem informasi manajemen perbankan  sebagai berikut:

1.         Bagaiaman merencang sistem informasi manajemen pembuatan buku tabungan

2.         Bahasa pemograman yang digunakan adalah bahasa pemograman microsoft visual basic 6.0.

1.4     Tujuan Masalah

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah:

1. lebih meningkatkan pelayanan perbankan.

2. data-data yang ada dalam perbankan tersusun rapih sehingga memudahkan dalam pencarian data – data nasabah dan lain-lain yang berhubungan dengan perbankan tersebut.

1.5     Metode Penelitian

Metode yang digunakan penulis adalah metode penelitian deskriptif, yaitu mengolah data yang diterima dari perusahaan, dianalisis berdasarkan teori dan diambil kesimpulan.

1.6     Sistematika

Laporan penulisan ini dibagi dalam lima pokok batasa yaitu :

BAB I  Pendahuluan

Pada bab ini penulis menguraikan secara sisngkat pembahasan tentang latar

belakang, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan masalah, metode penelitian, dan sistematika.

BAB II  Landasan Teori

Pada bab ini penulis menguraikan teori- teori singkat mengenai definisi system, definisi informasi, definisi Sistem Informasi Manajemen, definisi perbankan, definisi Flowchart, dan definisi Database.

BAB III

ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

A.      ANALISA SISTEM PENDAFTARAN

Nasabah datang pada bank, mengisi formulir untuk pembuatan buku tabungan, lalu diberikan pada Custemer Service dan memberikan persyaratan yang dibutuhkan untuk pembuatan buku tabungan baru.

a.      Struktur Organisasi

 

b.      Tugas, Wewenang dan Tanggung jawab

·         Branch Manager

ü   Bertanggung jawab atas kemajuan perusahaan.

ü   Bertanggung jawab kepada pimpinan pusat.

ü   Mempunyai wewenang tertinggi dalam pengambilan keputusan.

ü   Mengkoordinasi dan mengawasi pelaksanaan pekerjaan masing-masing bagian yang ada dalam perusahaan.

ü   Meng-acc form pendaftaran dan meng-acc buku tabungan

• Sekretaris

ü   Membantu Branc Manager dalam melaksanakan tugas-tugasnya.

ü   Menangani masalah-masalah kesekretariatan, seperti surat-menyurat, file, dan sebagainya.

• Teller

-          Meng-acc form pendaftaran

-          Menginput saldo rekening

-          Membuat laporan saldo rekening

• Custemer servis

ü   Melayani custemer, memberikan informasi kepada custemer yang di butuhkan.

ü   Mengecek data form pendaftaran nasabah baru

ü   Menginput data form rekening baru

ü   Mencetak buku tabungan setelah form di-acc

c.       Studi Kelayakan

Studi kelayakan sangat diperlukan, khususnya bagi para nasabah, admin selaku orang yang melayani sistem pendaftaran calon  nasabah.

Seiring berkembangnya teknologi informasi dijaman modern ini, banyak cara untuk memudahkan pekerjaan menjadi lebih cepat dan efisien. Dengan kecanggihan teknologi informasi ini, manusia dapat dengan mudah memanjakkan pekerjaanya menjadi lebih ringan. Dalam dunia Perbankan misalnya, hampir semua bagian dari departemen Perbank menggunakan system informasi manajemen, dalam hal ini bagian Customer service dalam pembuatan rekening tabungan baru.

d.       Tahapan Analisa dan Perancangan Sistem Informasi Manajemen

Didalam identitas nasabah memiliki nama, alamat, no ktp, tempat tgl lahir, jenis kelamin, agama, golongan darah, pekerjaan dan no telephone.

Didalam pengembangan sistem informasi, ada beberapa tahap pengembangan system, yaitu :

a)      Tahap perencanaan

Tujuan dari tahap ini adalah untuk menjawab pertanyaan dimana kita harus membedakan masalah-masalah yang ada, kesempatan, dan tujuan yang memacu proyek dan menentukan resiko untuk menyelesaikan proyek. Dan di tahap ini kita juga harus menyimpulkan proyek tersebut layak dicari atau tidak. Tujuannya tidak hanya untuk memecahkan permasalahan, tetapi juga untuk mengkategorikan.

b)      Tahap analisa masalah

Tahap yang mempelajari sistem yang sudah ada dengan mengkoleksi informasi factual dari sistem pengguna yang berhubungan dengan Pendaftaran rekening baru, dan problem yang didapat, sebab akibatnya. Dari semua informasi ini mendapatkan pemahaman yang lebih baik dari masalah-masalah sistem yang sudah ada.

c)      Tahap rancangan

Tahap selanjutnya rancangan, yaitu untuk menegaskan dan memprioritaskan persyaratan Pendaftaran rekening barau (Tabungan). Ini disebut sebagai tahap rancangan. Rancangan merupakan permulaan bagi pemakai untuk mengetahui apakah mereka membutuhkan atau meninggalkan sistem baru tersebut ini merupakan tahap penting. Paling penting tujuannya adalah untuk menspesifikasikan persyaratan tersebut tanpa mengekspresikan alternatif-alternatif komputer dan teknologi.

d)     Tahap Penerapan

Tahap ini adalah untuk mengubah pernyataan persyaratan Pendaftaran rekening baru (Tabungan) dari tahap perencanaan sampai tahap penerapan untuk pengembangan dengan kata lain tahap ini ditujukan pada bagaimana teknologi akan diterapkan pada sistem yang baru. Dalam sistem informasi tahap penerapan adalah pandangan yang berbasis teknologi dari sistem data, proses, dan interface. Tahap penerapan dapat berakibat banyak bentuk dimasukkan dalam dokumen tertulis atau bekerja menghasilkan bentuk dasar komputer dengan sistem baru.

e)      Tahap Penggunaan

Tahap dimana untuk pemakai bisa menggunakan sistem untuk memenuhi kebutuhan, dan mencapai tujuan yang telah diidentifikasi pada tahap perencanaan.

B.       ANALISA KEBUTUHAN

C.    Kebutuhan Data

Pendukung sistem yang baru harus memenuhi kebutuhan baik dari segi input, proses, maupun outputnya. Dari segi input yaitu form pendaftarani, inpu data, output data, saldo dan lain sebagainya yang dijadikan dasar dalam desain input. Dari segi proses yaitu dari data-data, catatan-catatan seperti struktur organization, job discription, manual prosedur dan prosedur perndaftaran rekening baru custemer servis bagian  yang dijadikan dasar untuk desain proses. Dan dari segi output yaitu berupa laporan saldo dan buku tabungan yang digunakan untuk dsain output.

Beberapa analisa kebutuhan yang diperlukan dalam pembuatan Sistem Informasi Manajemen Pembuatan Buku Tabungan yaitu :

v   Kebutuhan Perangkat pendukung:

1.      .Hardware

Hardware (Perangkat Keras) yang dibutuhkan dalam Perancangan Sistem, yaitu :

1)      Komputer

·         Prosessor AMD

·         Hardisk 500 GB

·         Memory 4 GB DDR3

·         VGA 32

·         Monitor14”

2)      Konektor RJ45 (untuk masing – masing komputer dibutuhkan 2 pcs

3)      Wifi

4)      Line Telepon

5)      Printer

2.         Software

Software (Perangkat Lunak) yang dibutuhkan dalam  perancangan sistem, yaitu :

·         OS. Windosw 7

·         Microsoft Office 2007

·         Ms. Acces 2007

·         Microsoft Visual Basic 6.0

·         Hp Dekset 1000

3.         Brainware

Untuk keamanan data yang tetap terjaga maka hanya admin khusus yg bertugas untuk mengaksesnya yaitu Custemer service :

·         Branch Manager

Mempunyai hak akses pada pengecekan data nasabah, dan saldo nasabah.

• Teller

Mempunyai hak akses pada penginputan saldo rekening.

• Custemer servis

ü   Melayani custemer, memberikan informasi kepada custemer yang di butuhkan.

ü   Meng akses input buku tabungan baru

v   Perancangan Sistem

a.         Flowchart

                   Nasabah

 

b.         Database Sistem Informasi Manajemen Pendaftaran Rekening

1.      Tabel

1)      Tabel Nasabah

No.	Nama Field	Type Data
1	Nama	Text
2	No.Ktp	Number
3	JK	Text
4	Tempat Lahir	Text
5	Tanggal Lahir	Date/Time
6	Agama	Text
7	Alamat	Text
8	Kota	Text
9	No.Telp	Number
10	No.Rekening	Auto Number
11	PIN	Number

2)      Tabel Rekening

No.	Nama Field	Type Data
1	No. Rekening	Auto Number
2	PIN	Number
3	Nama	Text

3)      Tabel Admin

No.	Nama Field	Type Data
1	Nama	Text
2	Password	Number

2.      Kamus Data

Tabel Nasabah            :

Tabel Rekening          :

Tabel Admin             :

3.      Entity Relationship Diagram (ERD)

 

KELEBIHAN DAN KEKURANGAN DATABASE

Ada beberapa kelebihan dan kekurangan pada sistem Database yaitu sebagai berikut :

      Kelebihan Sistem Basis Data antara lain :

Banyak memanfaat yang dapat kira peroleh dengan menggunakan basis data. Manfaat/kelebihan basis data diantaranya adalah :

1.      Kecepatan dan kemudahan (speed)

Dengan menggunakan basis data pengambilan informasi dapat dilakukan dengan cepat dan mudah.

2.      Efesiensi ruang penyimpanan (space)

Dengan pemakain bersama, kita tidak perlu menyediakan tempat penyimpanan diberbagai tempat, tetapi cukup satu saja sehingga ini akan menghemat ruang penyimpanan data yang dimilikioleh sebuah organisasi. Dengan teknik perancangan basis data yang benar, kita akan menyederhanakan penyimpanan sehingga tidak semua data harus disimpan.

3.      Keakuratan (Accuracy)

Penerapan secara ketat aturan tipe data, domain data, keunikan data, hubungan antara data, dan lain-lain, dapat menekan keakuratan dalam pemasukan/penyimpanan data.

4.      Ketersediaan (availability)

Dengan basis data kitadapat mem-backup data, memilah-milah data mana yang masihdiperlukandan data mana yang perlukitasimpanketempat lain. Hal ini mengingat pertumbuhan transaksi suatu organisasi dari waktu kewaktu membutuhkan media penyimpanan yang semakin besar.

5.      Keamanan (Security)

Kebanyakan DBMS dilengkapi dengan fasilitas manajemen pengguna diberikan hak akses yang berbeda-beda sesuai dengan pengguna dan posisinya. Basis data bisa diberikan passwordnya untuk membatasi orang yang mengaksesnya.

      Kekurangan Sistem Basis Data antara lain :

1.      Lebih Mahal

Sistem basis data membutuhkan sumber daya yang tinggi, terlebih untuk melakukan perawatan secara berkala.

2.      Proses back up cukup memakan waktu.

Sistem basis data mencakup banyak file, sehingga jika dilakukan back up akan menghabiskan waktu.

3.      Bila ada akses yang tidak benar, kerusakan dapat terjadi.

Kesalahan dalam mengakses bisa menyebabkan berbagai masalah, terutama oleh sembarang pengguna.

4.      Sistem lebih rumit, sehingga memerlukan tenaga spesial.

Sistem basis data sangat kompleks, tidak sembarang orang bisa menanganinya. Terutama dengan berbagai macam resiko, sehingga hanya orang ahli yang hanya bisa menanganinya.

a.      Perancangan Tampilan (interface)

Perancangan model untuk sisitem informasi pendaftaran rekening baru (Tabungan)

LOG IN ADMIN

INPUT DATA PENDAFTARAN REKENING BARU (TABUNGAN)

CEK SALDO REKENING

BAB IV

IMPLEMENTASI

Pada tahapan pengoperasikan program sistem informasi yang kami buat kami membaginya menjadi 3 prose yaitu ;

1.      Proses login dimana prose ini menghubanung kan nama admin dan password untuk dapat masuk atau mengakses proses berikutnya (Penginputan data form pendaftaran buku tabungan). Dan apabila nama admin dan password salah maka tidak dapat masuk atau mengakses proses berikutnya (Penginputan data)

Login ini kami seting dengan nama admin Ali dan Password 1234.

LOGIN DENGAN ADMIN ALI DAN PASSWORD 1234 DAN TEKAN MASUK

Maka akan muncul pesan bok “SELAMAT DATANG DI SISTEM PENDAFTARAN TABUNGAN”, dan tompol tekan OK.

Berarti Admin dan Password yang di masukan benar, dan ketika tekan tombol ok. Maka  akan melanjutkan ke proses berikutnya (proses penginputan rekening tabungan).

LOGIN SALAH ADMIN DAN PASSWORD.

 

2.       

Login dengan prosedure inputan admin atau password yang salah maka akan muncul pesan bok “MAAF ADMIN DAN PASSWORD YANG ANDA MASUKAN SALAH”. Dan tombol tekan ok.

Berarti admin dan password yang di masukan salah, dan ketika tombol ok di tekan. maka tidak bisa melanjutkan proses berikutnya. Dan Admin dan password akan kosong kembali.

2. Proses penginputan data nasabah / pendaftar rekening baru. Dalam proses ini data semua harus terisi untuk dapat terdaftar sebagai nasabah dan apabila ada salah satu tidak terisi maka tidak akan bisa terdaftar sebagai nasabah. Dan di minta untuk melengkapi datanya. Dan apabila data yang di masukan lengkap maka akan terdaftar dan secara otomatis data akan masuk ke database.

DALAM INPUTAN DATA SEMUA TERISI

 

Dalam proses ini kami menggunakan tomobol enter untuk perpindahan kursor pengisian text dan kursor bawah untuk pemilihan combo bok.

Apabila semua data terisi dengan benar maka akan ada pesan box selamat anda terdaftar dan secara otomatis data akan masuk ke database (Lihat cursor pada datagrid).

Dan ketika tombol ok pada pesan box di tekan, maka text inputan akan kembali kosong, dan siap untuk meninput data berikutnya.

SALAH SATU BOX INPUTAN TIDAK TERISI

Apabila dalam peninputan data nasabah adan salah satu atau lebih, maka ketika di tekan tombol daftar akan mucul pesan box “DATA BELUM LENGKAP, PASTIKAN SEMUA DATA TERISI”. Dan data tidak akan tersimpan dalam data base. Dan ketika tombol ok pada pesan box tertekan maka, semua inputan data akan kembali kosong, dan harus mengisinya ulang kembali.

PENGECEKAN SALDO REKENING

Dalam proses pengecekan saldo ini kami mengguntakan inputan no rekenin untuk input, mencari dan mengetahui saldo rekening nasabah, sesuai yang tersimpan pada data base.

BAB V  Kesimpulan Dan Saran

Sebagai bab terakhir penulis akan menguraikan beberapa kesimpulan dari

uraian bab-bab sebelumnya serta beberapa saran yang sekiranya bermanfaat.